6.13.2012

Manusia-manusia Super Sales


Menikmati pestagiling PG Sragi kali ini banyak sekali pelajaran tentang dunia usaha.
Memang episode kali ini bisa dibilang kegagalan bagiku. Namun banyak sekali hikmah dan ilmu yang terkuak dari semua cerita pahit yang kulalui. Jadi inget kata “Agnes Monica” si cantik juri Indonesian Idol. “ bila kita gagal dalam menyiapkan sesuatu, maka sebenarnya kita sedang menyiapkan kegagalan itu ”.

Acara tahunan pesta giling yang di adakan oleh PG Sragi memang dihiasi berbagai macam model usaha. Dari usaha dagang (pakaian, sandal, makanan, dan tetek bengeknya), jasa hiburan/permainan, hingga jasa penitipan motor/mobil tentunya. 
 
Salah satu yang menjadi perhatianku adalah para pedagang dari luar kota, diantaranya dari kota Padang tentunya, yang telah banyak dikenal dengan julukan pandai berdagang.
Kalau aku istilahkan mereka para pedagang keliling “ ngamen” pantas dijuluki sebagai manusia-manusia super sales. Mengapa bisa begitu??? karena begitu banyak keahlian dan keberanian mental yang mesti mereka miliki. Pabila pedagang atau sales pada umumnya hanya perlu memiliki keahlian menjual sebagai ilmu dasar dalam pekerjaannya. Namun lain halnya dengan golongan sales/pedagang keliling di acara keramaian ini. Mereka mau tidak mau meski punya paket komplit keahlian.
  • Sales marketing
    Sebagai kemampuan mendasar dari pekerjaan ini sudah barang tentu menjual produk. Tanpa bekal ilmu ataupun bakat menjual rasanya takkan mungkin memilih pekerjaan ini.
  • Akuntansi
    Hal-hal yang bersinggungan dengan uang, modal, dan penjualan pastinya akan melibatkan ilmu akuntansi sebagai cara untuk menghitung perputaran usahanya, meskipun hanya menggunakan ilmu akuntansi sederhana, atau bahkan awang-awang.
    Sekedar mengecek barang masuk, barang keluar, pemasukan, pengeluaran, hingga biaya lain-lain.
  • Desainer stand
    Stand penjualan sangat penting sekali dengan display/tampilan yang menarik akan mendatangkan pengunjung guna membeli produk yang diperdagangkan. Untuk itulah seni desain perlu dimiliki oleh para pedagang. Bila desain stand kurang menarik maka bisa jadi pembeli akan ngibrit ke tempat lain. Mungkin keahlian ini mirip juga dengan desain interior.
  • Bongkar pasang
    Sangat jelas sekali bahwa berjualan ngamen dari satu tempat berpindah ke tempat lain. Dari satu keramaian berganti ke keramaian lainnya memerlukan bongkar pasang stand yang sangat melelahkan dan super ribet. Bahkan untuk tiap hari saja mesti menyimpan dan menata ulang setiap dagangan guna menjaga produknya. Sangat berbeda dengan berjualan di toko. Yang cukup membuka pintu saja bisa langsung siap berjualan. Keahlian, ketahanan fisik, dan kesabaran inilah yang patut diacungi jempol.
  • Tukang segala tukang
    Memiliki keempat kemampuan diatas masih belum cukup juga untuk menjadi lakon dalam profesi ini. Hal yang perlu di butuhkan adalah “tukang segala tukang” atau tukang serba bisa, dari masalah kelistrikan, perkayuan /perkakas, hingga masalah-masalah kecil dan detil yang kadang datang dan butuh penanganan spontanitas.
  • Petualang sejati
    Hidup berpindah-pindah dari kota satu ke kota lain, dengan situasi yang berubah-ubah dan penuh tantangan. Rasanya tanpa memiliki jiwa petualang takkan mampu melakoninya. Begitu banyak kisah yang mereka jalani, dari suka hingga duka, dari berbagai kondisi dan cuaca. Bertemu kawan baru hingga premanisme pastinya.
  • Petugas kebersihan
    Kebersihan saya anggap sebagai bagian dari Spiritual Marketing. Nah inilah yang dengan tulus mereka kerjakan tanpa peduli siapa yang seharusnya berperan. Setiap hari mesti menyiram dan menyapu jalanan sebelum menggelar barang dagangan, dilanjutkan dengan membersihkan stand dan produk yang dipamerkan. Dengan tulus nan penuh semangat akan harapan larisnya dagangan.
    saya yakin masih banyak kelebihan lain yang tak terungkap olehku....

No comments: