PESTA GILING PG SRAGI dan PERUNTUNGANNYA

Pesta giling PG Sragi sebagai simbol awal dimulainya masa produksi dari pabrik gula ini dirayakan setiap tahunnya. Karena memang produksi dari pabrik ini hanya berkisar 3-5 bulan per tahun. # ajib khan,,,,

mungkin kalau setahun full produksi, jadi gak ada cerita pesta giling kali ya...???

Layaknya pesta rakyat pada umumnya, pesta giling ini pun dimeriahkan dengan berbagai hiburan dan pasar rakyat tentunya, yang keramaiannya dari sore hingga malam hari. Ada yang belanja / shoping di deretan para pedegang yang bejibun , ada yang jalan-jalan ama anaknya dengan menikmati hiburan anak yang disuguhkan. Ada pula yang muter-muter gak jelas ampe matanya jeleh plus keringetan, meski abis mandi sore. Pokoknya happy-happy_lah...!!!

Nah ada sedikit survey yang aku lakukan pada event ini mamen, dari sekian banyak pedagang dan jasa hiburan, rata-rata didominasi oleh pelaku usaha dari luar kota. Untuk tuan rumah sendiri masih sangat sedikit sekali, paling juga jasa parkir yang banyak. HALLOO.... kemana aja kalian

# laiyalah...tuan rumah gitculohhh. Masa mesti repot-repot...

Jajanan khas yang mesti ada dalam event ini adalah martabak, baik itu roti, martabak kulit/telor, atau pun yang lainnya. Iseng-iseng akupun menghitung jumlah stand martabak ini. Ternyata ada sekitar 30-an gerobak mamen,,,

Sekarang mari kita coba kita hitung, bayangkan andaikan rata-rata omset tiap stand sekitar 500 ribu permalam, 500rb x 30 =15jt. Wowww.. 15 juta permalam omsetnya mamen... Itu untuk hari biasa, nah kalo pas puncak acara bisa dua kali lipatnya. Wow itu berarti 30 juta sob!, itu pun masih untuk martabak saja. Gimana kalo ditambah omset pakaian, hiburan anak/dewasa, permainan, makanan, dan stand-stand yang lainnya.

Aku yakin pas puncak acara, peredaran uang bisa mencapai milyaran mamen,,, sangat mancengangkan.Yang jadi pertanyaan adalah, kita sebagai tuan rumah. Berapakah jumlah omset yang bisa diraih untuk acara tahunan itu??? maukah kita relakan dan lewatkan saja???

Semua terserah pada anda.